Wasev Mabes TNI Meninjau Langsung Kegiatan Pembangunan TMMD Kodim Kota Depok

TNI/POLRI45 Dilihat
banner 468x60

DEPOK-BNN Untuk mengetahui perkembangan pembangunan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), Tim Pengawasan dan Evaluasi Markas Besar (Wasev Mabes) TNI melakukan kunjungan ke lokasi posko TMMD ke-121 Ta 2024, Jalan H. Ismat RT 03/05 Kelurahan. Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari Kota Depok, Kamis(8/8/2024).

Hadir dalam kunjungan tersebut Komandan Kodim 0508/ Kota Depok, Kol Inf Iman Widhiarto, Kapolres Metro Kota Depok,Kombes Pol Arya Perdana, Paban VI/Surya Ssop Mabes TNI /Tim Wasev Mabes TNI, Kol Ctp Khoirul Hadi, Waster Dam Jaya Jayakarta,Letkol Inf Denver M.H Napu, dan Kadis PUPR Kota Depok,Citra Indah.

Dalam kesempatan tersebut, Tim Wasev Mabes TNI, Kol Ctp Khoirul Hadi menyampaikan bahwa pengawasan TMMD ini merupakan mekanisme untuk mengukur perencanaan, pelaksanaan dan pengakhiran dalam pelaksanaan TMMD tahun ini.

Ia mengatakan bahwa pembangunan TMMD adalah sinergi dari beberapa institusi yang terkait yaitu dari TNI, Polri, Kementrian Luar Negri dan Pemda setempat sehingga berdampak positif kepada masyarakat. Harapan dari pimpinan TNI adalah dapat menjadikan pembangunan infrastruktur maupun non infrastruktur yang terbagi menjadi 4(empat) kluster yaitu daerah miskin, daerah kumuh perkotaan, daerah terpencil atau daerah terisolir dan daerah terdampak bencana alam.

“Untuk daerah Kota Depok tidak masuk kategori empat ini dan terdapat daerah kumuh perkotaan hal ini yang jadi sasaran TMMD dan sasaran fisik yaitu pembangunan jalan, Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan non fisik yaitu membangun kesadaran kemanan dan bela negara untuk anak usia sekolah,”ujarnya.

Ia juga berharap pada Kodim 0508/ Depok dan satgas TMMD agar memperhatikan banjir saat musim hujan, ” Pedomani rencana umum TMMD, selesainya TMMD baik fisik maupun non fisik tepat sasaran dan tepat waktu, selain itu kepada warga masyarakat yang merasa perlu air bersih dipersilahkan menyampaikan kepada Dandim, yang kedua yaitu ketahanan pangan serta pengolahan sampah yang krusial bapak Dandim siap setiap saat untuk mendengan dan memperhatikannya,” tambahnya.

Sementara itu, Dandim Kolonel Inf Imam Widhiarto menegaskan kembali makna dari TMMD adalah sistem pertahanan semesta yaitu membutuhkan persatuan baik dari unsur TNI, Polri, Pemda atau perangkat pemerintahan dan masyarakat yang harus selalu bersinergi dari pusat sampai daerah serta pedesaan.

“Oleh Karena itu TMMD dilaksanakan untuk mempersatukan semua unsur, untuk TMMD di Depok tidak termasuk unsur empat kluster sehingga saran untuk Depok, TMMD-nya di ketahanan pangan dan pengolahan sampah yang sangat krusial di wilayah Depok,”ujarnya.

Ia menjelaskan perkembangan pembangunan TMMD antara lain ketahanan pangan ada di Pesona Squere, pendampingan dan percepatan stunting. Selain itu pembangunan sarana air bersih, penanganan sampah baik jangka pendek, jangka menengah serta jangka panjang melalui TMMD dengan memilah sampah organik dan non organik per RW.

Sedangkan program TMMD pembangunan fisik saat ini yaitu; RTLH 3 unit, pengecoran jalan 300 meter, pembangunan turap 50 meter dan pengeboran air bersih 3 titik. Untuk pembangunan non fisik dengan memberikan wawasan kebangsaan dan penyuluhan.

banner 468x60

Komentar