Cegah Stunting Sejak Dini, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Terus Dorong Pemberian TTD Serentak se-Sumut

Daerah278 Dilihat
banner 468x60

MEDAN, BNN Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni terus mendorong pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) serentak bagi remaja putri guna pencegahan stunting sejak dini. Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan GenRe In Action ‘INI GENTING’ (Implementasi Nyata GenRe Cegah Stunting) di halaman SMA Negeri 3, Medan, Sumut, Kamis (22/8/2024).

Fatoni mengatakan gerakan pemberian TTD serentak ini merupakan bagian dari Gerakan Serentak Penanganan Stunting se-Sumut, salah satu upaya pencegahan stunting yang dimulai dari remaja putri. Selama ini ada anggapan, TTD hanya untuk ibu hamil dan balita saja padahal para remaja putri sebagai calon ibu juga perlu dibekali tentang kesehatan reproduksi dan edukasi pencegahan stunting sejak dini.

“Penanganan stunting itu dilaksanakan bersama-sama semua stakeholder, mulai dari hulu hingga hilir. Hari ini sasaran kita remaja anak-anak SMA, dengan harapan mereka punya pola hidup yang sehat, makan makanan yang sehat, kemudian diberikan TTD,” kata Fatoni.

Sebagai informasi, TTD merupakan suplemen yang berisi zat besi dan asam folat yang berfungsi untuk membantu membentuk hemoglobin. Beberapa kelompok yang disarankan untuk mengonsumsinya adalah remaja dan wanita usia subur, calon pengantin, serta ibu hamil dan nifas.

Munawar, OPD jajaran Pemprov Sumut, Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Medan Mukhlis, para guru dan seluruh siswa-siswi SMA Negeri 3 Medan.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan BKKBN Sumut Munawar mengatakan kegiatan ini sebagai salah satu upaya mencegah stunting dengan memprioritaskan kesehatan reproduksi, sasarannya remaja dengan pemberian TTD.

“Ini program kerja BKKBN dan kerja sama lintas sectoral, bagaimana kita mengedukasi mereka terkait menyiapkan kehidupan berkeluarga, bagaimana asupan gizi seimbang dan kita berharap mereka mengetahui pencegahan stunting dan bagaimana mereka bisa terhindar. Karena pencegahan ini tidak bisa hanya dilakukan pemerintah, tapi perlu keikutsertaan orang tua, guru dan remaja itu sendiri,” jelasnya.

Salah satu siswi Kelas 10 SMA Negeri 3 F Zahratussita berterima kasih atas pelaksanaan kegiatan tersebut di sekolahnya. Menurutnya, hal ini sangat bermanfaat dan bisa menjadi masukan bagi remaja-remaja yang ingin melakukan pernikahan.

“Pokonya kerenlah acaranya, apalagi ada kuis berhadiah sepeda,  tambah jaket milik Pak Gubernur, serulah pokonya,” ungkapnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, di antaranya Kadis Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Sumut, Kadis Kominfo Sumut, Kadis Pendidikan Sumut, Kadis Kelautan dan Perikanan Sumut, Plt Kadis Kesehatan Sumut dan Kadis Perpustakaan dan Arsip Sumut.*

banner 468x60

Komentar